PSPS Batal Merger Dengan Bintang Medan

Minggu, 14 Agustus 2011 // by Go Blog News // Labels: , //
Pekanbaru - Pengurus PSPS Pekanbaru harus mengubur niatannya untuk merger dengan Bintang Medan, klub Liga Premier Indonesia (LPI). Sebab Bintang Medan sudah resmi merger dengan PSMS Medan dan siap berkompetisi musim depan.

Mergernya Bintang Medan dan PSMS Medan ini langsung diumumkan ketua umum PSSI Djohar dalam sebuah acara di Merdan, Jumat (12/8). Nama PSMS Medan tetap dipakai dalam kompetisi musim depan.

Bintang Medan ini memang merupakan klub incaran PSPS untuk dimergerkan guna menghadapi musim depan. Ketersediaan dana milik Bintang Medan menjadi daya tarik. Niatan merger dengan Bintang Medan ini merupakan hasil keputusan pengurus harian PSPS dan merupakan plan B dalam mengatasi pendanaan PSPS.

Bintang Medan dipilih karena di kepengurusan klub LPI tersebut duduk Dityo Pramono sebagai CEO. Dityo sendiri akran dengan PSPS sebab pernah menjadi pengurus PSPS musim lalu sebelum didepak akibat gabung dengan LPI. Namun merger dengan PSMS Medan ini membuat harapan PSPS sirna.

CEO Bintang Medan Dityo Pramono yang dihubungi, Sabtu (13/8) mengatakan merger dengan PSPS sesuatu yang tidak mungkin terjadi. Klub asal Medan, Sumatera Utara menjadi tujuan utama untuk merger.

"Ya, gimana. Ngak mungkin pula dengan PSPS. Bintang Medan itu harus ke PSMS. Itu yang pertama," ujar Dityo.

Dityo menambahkan, klub - klub di luar Medan menjadi pilihan berikutnya untuk diadakan merger, termasuk dengan PSPS. Sebab dipandang dari domisili klub, memang klub asal Medsan menjadi utama.

"Ini kan di Medan domisilinya. Kalau Pekanbaru, Bintang Pekanbaru lah. Baru gabung dengan PSPS. Kecuali PSMS ngak mau gabung, lain lagi," tuturnya.

Dikatakannya, saat merger tersebut ia sendiri bertemu dengan beberapa pengurus harian PSPS. Disaat yang bersamaan memang sedang ada acara PSSI di Medan. Pengurus PSPS pun berada di sana.

"Tadi ketemu juga dengan orang - orang PSPS. Ngak ada kecewa PSPS. Pasti sudah ada jalan keluar," ujarnya.

Merger dengan Bintang Medan ini merupakan rencana kedau pihak PSPS dalam mengatasi pendanaan agar bisa ikut kompetisi level tertinggi musim depan. Belum diketahui apakah pengurus menyiapkan klub LPI lainnya yang akan diajak untuk merger.

Rencana pertama dalam mengatasi permasalahan dana yakni penggalangan dana lewat sponsorship. Langkah ini belum ada dikerjakan sebab Juni Rahman yang diharapkan jadi manager PSPS belum memberikan jawaban ya atau tidak. PSPS saat ini memang berada di tebing jurang. Rencana pertama harus berhasil bila ingin bermain musim depan. (Palti Siahaan/ pis)

Followers